MATADUNIA | New York - Asosiasi basket Amerika Serikat NBA menjatuhi hukuman denda kepada pemilik Cleveland Cavaliers Dan Gilbert karena mengkritik keputusan LeBron James yang hengkang dari klub tersebut.

James, menjadi pemain bebas kontrak paling mahal tahun ini, setelah Kamis (8/7) mengeluarkan pengumuman dalam siaran langsung khusus selama satu jam di televisi nasional, untuk hengkang dari Cavaliers dan memilih bergabung bersama rekan-rekan All Star nya, Dwyane Wade dan Chris Bosh ke Miami Heat.

Keputusn James tersebut membuat Gilbert kecewa, karena James merupakan pemain bintang serta andalan dari Cavaliers. Kepada, suporter tim, Gilbert langsung membuat pernyataan yang mengatakan tindakan James adalah "perilaku pengecut".

Komentar-komentar pedas tersebut dikeluarkan Gilberth dalam sebuah surat yang juga tertanggal 8 Juli kepada suporter tim. "Semata-mata tidak pantas menerima pengkhianatan pengecut seperti ini," demikian tulis Gilbert. "Hal yang dilakukannya menunjukkan keegoisan dan pengkhianatan yang memalukan."

Kritikan Gilbert ini langsung membuat NBA bereaksi, dan menjatuhinya denda sebesar 100.000 dolar AS untuk surat pedas yang dibuatnya tersebut. NBA menilai, Gilbert tidak berhak berkomentar seperti itu karena keputusan James hengkang memang tidak menyalahi aturan kontrak apapun.

Sejak bergabung bersama Cavaliers dalam pilihan pertama draf NBA 2003, James memang langsung tampil menjadi bintang. Berhasil membawa Cavaliers tampil sebagai tim papan atas NBA, James belum bisa mempersembahkan gelar juara bagi timnya tersebut. Sehingga atas dasar inilah peraih MVP reguler tersebut memutuskan hengkang ke Heat.(Ant/pj/OL-09) (Photo. AP| Tracy Boulian/The Plain Dealer)