

"Saya pikir-pikir, dari sejak berdirinya Republik ini kita punya lima presiden, sepertinya pembatalan baru kali ini terjadi. Mudah-mudahan saya betul," kata Megawati usai memimpin rapat Fraksi PDI Perjuangan di gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Jakarta, Jumat 8 Oktober 2010.
Megawati merasa prihatin pembatalan SBY ke Belanda karena bertepatan dengan sidang yang menuntut penangkapan Presiden RI itu. Untuk itu, Megawati menyarankan diplomasi RI-Belanda untuk berkomunikasi membahas insiden tersebut.
Penundaan kunjungan SBY itu karena adanya gugatan dari Republik Maluku Selatan (RMS). Kelompok separatis yang kini dipimpin John Wattilete itu menuntut agar pemerintah Belanda menangkap Presiden SBY.
Alasan tuntutan karena RMS menilai Presiden RI diduga melakukan penyiksaan terhadap tahanan-tahanan RMS di Indonesia. Megawati pun meminta agar diplomasi RI dengan Belanda perlu diintensifkan.
"Karena dalam diplomasi, sebetulnya ada tingkatan-tingkatan. Tentu saja berharap bisa diselesaikan dengan baik hubungan antara Indonesia dan Belanda," kata Ketua Umum PDI Perjuangan itu. (art)
0 komentar